Becek Enak, Keset jauh Lebih Uenak!

Hmm…

Baru saja selesai mengencangkan rantai si ge_black di tempat tambal ban. Mengapa kok di tambal ban? karena ini pekerjaan mudah, dan tambal ban lebih sering berhubungan dengan rantai daripada bengkel.

Kurang dari 5 menit, pekerjaan mengencangkan rantai telah selesai. Tiba-tiba si tukang tambal ban mengambil oli bekas dan siap-siap di guyurkan ke rantai si ge_black. Sontak kang_ulid kaget dan dengan segera mencegahnya. Agar tidak menyakiti perasaan si tukang tambal, kang_ulid pun berkata, “ga usah diberi oli, soalnya sebentar lagi  dicuci kok!”. Si tukang pun mengurungkan niatnya.

rantai kering

Dalam perjalan pulang, kang_ulid tak habis pikir, padahal rantai baru kemarin diberi ‘chain lube’. Kok, si tukang tambal masih berasumsi bahwa rantai kering hingga perlu diberi oli?!.

Kebetulan, saat ini kang_ulid memakai ‘chain lube’ merk KIT. Dan setelah diperhatikan, keunggulannya (dibandingkan beberapa merk lain yang pernah dipakai) adalah cairan cepat meresap, tidak meluber, dan tidak nyiprat kemana-mana. Pokoknya rantai keset tidak becek, hehhee.

diberi chain lube

kering vs keset

 

Ternyata inilah penyebabnya, mainstream si tukang tambal ban adalah rantai harus becek  dan bersimbah oli. Kalau belum becek, maka belum enak puas, hehehehe.