Analisa Nglindur: Ternyata Pabrik Motor Mulai Bermain-main Dengan Rasa ‘Penasaran’ Nich!

Hmmm….

Penasaran…

Apa sich penasaran? Membuat kita jadi penasaran

Menurut kamus Bahasa Indonesia online adalah

penasaran adalah

(1) berkeras hendak berbuat sesuatu (krn kecewa);

(2) sangat menghendaki; sangat ingin hendak mengetahui (mendapat dsb) sesuatu;

(3) merasa tidak puas;

(4) sangat marah (krn dihina, tidak sampai maksudnya, dsb)

Ada 4 makna dari kata penasaran. Namun kang_ulid ambil definisi yang kedua yaitu “sangat menghendaki; sangat ingin hendak mengetahui (mendapat dsb) sesuatu“.

Terus maksudnya apa nich???

Kang_ulid beberapa waktu terhenyak dan sadar bahwa pabrikan motor Indonesia mulai bermain-main dengan rasa ‘penasaran’ kita. Beredarnya spyshoot-spyshoot produk yang akan di luncurkan adalah salah satu buktinya.

Mulai dari pabrikan Honda, Yamaha, Suzuki, TVS, Baja hingga pabrikan lainnya. Ada pabrikan yang mengerjakan proyek yang teramat rahasia, namun bocor. Ada pula yang mengontrak beberapa biker agar mengetest produknya serta bersifat rahasia, namun juga bocor. Ada pabrikan yang melakukan testride secara diam-diam namun, lagi-lagi terendus oleh masyarakat (terutama blogger, hehehe).

Mereka bermain-main dengan rasa penasaran ini. Di harapkan masyarakat tergelitik untuk mengetahui  lebih detail akan sebuah produk. Kemudian, diharapkan dapat menunjang penjualan sebuauh produk. Harapannya loh.

Namun, hal ini bisa menjadi blunder jika produk yang nongol tidak atau bahkan jauh dibawah bayangan/harapan masyarakat.

kang_ulid harapkan, pabrikan yang bermain-main dengan rasa ‘penasaran’ masyarakat harus bertanggung jawab dengan menghadirkan sebuah produk yang setidaknya mendekati bayangan/harapan dari masyarakat, baik dari segi model maupun harga. Jangan sampai di nilai operpres…

Lah kok gitu, kan terbukti walaupun beberapa produk operpres tapi penjualannya tetep moncer???

Saat ini memang seperti itu keadaannya. Namun, pabrikan harus menyadari bahwa semakin hari, masyarakat semakin pandai. Buktinya, pabrikan sekelas Honda, saat ini dengan sangat terpaksa mengeluarkan berbagai produk terbarunya dengan fitur yang baru pula. Honda mencoba mengubah imej ‘operpres’ atau ‘hanya ganti striping’ atau ‘hanya ganti model’ menjadi pabrikan yang menghasilkan produk-produk berkualitas tinggi, berteknologi tinggi.

Akhir kata… Pabrikan harus sadar akan tanggung jawabnya ketika bermain-main dengan rasa ‘penasaran’ masyarakat. Sementara itu, masyarakat harus banyak belajar sehingga tidak tertipu mentah-mentah oleh pabrikan yang akhirnya kecewa….

 

*Salam XPReS!