Situbondo menjelang Pilbup 2015: sebuah catatan


Hmm…
Rabu besok (9/12), Indonesia akan melaksanakan Pilkada serentak. Salah satu daerah yang menyelenggarakan adalah Kabupaten Situbondo. Terdapat 3 pasangan cagub-cawagub yang akan memperebutkan orang nomer 1 di kabupaten Situbondo.

image

Sejak masa kampanye suasana menjadi panas, terutama antara pendukung nomor 2 & 3. Manuver-manuver politik dilancarkan. Kondiai ini makin memuncak ketika seorang pendukung nomor 2 di keroyok oleh pendukung nomor 3. Gara-garanya, pendukung nomor 2 ini diduga merobek pamflet milik nomor 3. Tak pelak, suasana memanas.
Kejadian lainnya yang membuat suasana makin panas adalah pelemparan bom molotov (atau bom ikan?) di kediaman salah satu pendukung nomor 2. Pelakunya kabur dan sampe sekarang belum diketahui. Spekulasi pun bermunculan. Intinya suasana Situbondo memanas.
Pilkada tinggal 2 hari lagi. saat ini telah masuk masa damai. Semoga masing-masing pihak mampu mengendalikan diri. Ingatlah ini hanya permainan politik. Janganlah terbawa arus. Karena saya yakin, para elit politik tidak akan membawa emosi/perasaan dalam tiap manuver nya. Ingat ini hanya politik.
Berbicara tentang politik, saya jadi teringat kejadian 2009 silam. Pada waktu itu dihelat pilkada. Seorang kawan diputus secara sepihak pertunangannya oleh ortu si cewek hanya gara-gara beda parpol. Tragis benar.
Soe Hok Gie dalam bukunya menuliskan ‘politik itu tai kucing’. Dia menuliskan ini karena menyadari bahwa apa yang diucapkan/dilakukan politikus tidak benar-benar mencerminkan perasaannya sendiri. Semua dilakukan demi kemenangan politik dan demi kekuasaan, yang berujung pada harta kekayaan.
Terakhir, semoga yang terbaiklah yang menang. Agar mampu membawa perubahan positif untuk Kabupaten Situbondo. Amin.

2 Responses to Situbondo menjelang Pilbup 2015: sebuah catatan

  1. sportupdate5 berkata:

    Wow… ulidblog is back

    Suka

Silahkan Komen