XCD 125 Scandinavian Chopper itu telah selesai, begini penampakannya

08/08/2014

Hmm…
Beberapa waktu yang lalu, saya menginfokan tentang Bajaj XCD 125 yang di modif jadi scandinavian chopper (artikel di sini). Proses modifikasi dilakukan oleh Warrock workshop kepunyaan pakde Dono di daerah Buaran Jakarta Timur. XCD 125 milik bro Juwanto ini di rombak habis-habisan. Baca entri selengkapnya »


XCD 125 modif Scandinavian Chopper, Mantabbbb Abissss!

06/06/2014

Hmm…
Mungkin banyak pembaca yang belum tahu akan motor bernama Bajaj XCD 125. Ini wajar karena eksistensi motor ini tak lebih dari 2 tahun. Pertama muncul 2008 dan diskontinyu tahun 2010. Mungkin di Indonesia, populasinya tak lebih dari 2000 unit.
image

Walaupun begitu, sebenarnya ada penggemar setianya loh. Keunggulan utama dari motor ini adalah IRIT. Dan jangan tanya masalah power, bahkan dengan HSX125 juga kalah.

Baca entri selengkapnya »


Dirgahayu XTREME INDONESIA ke-5: Buktikan Kita Masih Ada!

11/10/2013

Hmm…

Entah harus dimulai dari mana…

Yang jelas, saya beli XCD 125 sejak bulan Pebruari 2009. Dan entah sejak kapan, saya mulai menemukan dan berinteraksi secara intens dengan sesama pengguna XCD 125 (mungkin sejak gabung di forum xcders). Seingatku, saya menemukan situs ini, karena penasaran dengan motor india ini. Banyak hal yang ingin saya ketahui, mulai dari sparepart, performa, hingga modif body. Nah, sejak karena itulah saya bisa bertemu dengan temen-temen XCDers se-Indonesia, bahkan se-dunia.

Kemudian, mulai lah saya berkenalan dengan komunitas XCDers yang bermarkas di Jakarta sana. XTREME namanya (dulu kayaknya, hanya XTREME saja; monggo dikoreksi). Setelah itu, mulailah mengenal chapter-chapter dari XTREME.Seperti XCYBER, XTREME-TANGERANG, XSADER, XTREC (kayaknya sekarang ganti akronim, hehehe) & XCYBORG.

xtreme indonesia

Interaksi semakin intens, setelah bergabung dengan XTREME IN FOKUS (wadah pengguna XCD di kaskus). Setelah itu, seiring menurunnya performa situs forum XCDers, akhirnya mulailah era forum XCDers on FB. Mulailah, makin bertambah banyak anggotanya.

Khusus mengenai XTREME, yang tadinya hanya XTREME, kemudian berevolusi menjadi XTREME INDONESIA. Perubahan nama ini berhubungan erat dengan di-discontinue-nya produk XCD 125 oleh pabrikan Bajaj. Selain itu, dengan revolusi ini, maka dimungkinkan penunggan produk Bajaj selain XCD untuk bergabung, cmiiw.

Sekarang, usia XTREME INDONESIA sudah 5 tahun. Waktu yang cukup untuk membuktikan bahwa kami (XCDers) masih ada dan eksis.

xi

Lima tahun sudah berlalu, banyak hal yang telah dialami. Namun, XTREME INDONESIA tetap tangguh dan kuat.

Kang Ulid sendiri, hanya lah simpatisan dari club ini. Dan pernah berkunjung ke dan bertatap muka langsung dengan teman-teman XTREME INDONESIA. Sambutan hangat yang diberikan, tak kan terlupakan sampai kapan pun. KALIAN LUARRR BIASAA…!

monas, akhir 2011, si ge-black bertemu dengan kawanannya, hehehhe

monas, akhir 2011, si ge-black bertemu dengan kawanannya, hehehhe

Selamat Ulang Tahun XTREME INDONESIA. Semoga ke depan makin solid dan kompak. Buktikan bahwa KITA (XCDers) MASIH ADA!

1381431_10201546115869099_1140232076_n

Acara peringatan ulang tahun kali ini di daerah Wanayasa. Denger-denger, tempat ini adalah tujuan touring pertama kali XTREME loh. Bahkan, kalo ga salah denger, founding fathers XTREME, 13 orang, juga di undang semua. Semoga mereka bisa hadir.

xi5

Bagi, kawan-kawan yang sedang OTW ke Wanayasa, keep safety riding n waspada selalu di jalan. Okay!!!


Kisah Dibalik Bore Up Si Ge_Black: #Part 1

15/05/2013

Hmm…
Kejadian ini bermula hari sabtu kemarin (11/5), ketika akan menghadiri acara nikahan di daerah kraksaan probolinggo. Berangkat sekitar pukul 16.15, riding nyantai sambil nunggu gps nge-lock. Kira-kira 5km dari rumah, si ge_black tiba-tiba mati. Dugaan langsung pada bensin habis, soalnya akhir-akhir ini penunjuk bbm sering ngaco. Menepi, tanki di goyang-goyang dg harapan sisa bensin masuk k slang karbu n cukup sampai pertamini terdekat.
Pencet starter, brmm…, menyala. Kurang 50m dri pertamini, mati lagi. Langsung aja pencet kopling, agar laju motor sampai kios bensin. Isi bensin 2 liter. Start the engine, brmmm… riding dilanjutkan kembali.
Kira-kira 1 km kemudian, mati lagi. Aduhhh… knapa ini?! Menepi, nunggu mesin agak dingin, cek busi, ok. Cek listrik dari koil, ok. Kuras bensin yg di karbu, sippp. Dan menyala… namun, 20m kemudian mati kembali… akhirnya, pulang tuk ganti motor. Biarlah si ge_black istirahat sejenak.
Hari minggunya, si ge_black coba dihidupkan, suaranya kasar banget dari mesin sebelah kanan. Konsultasi dengan temen-temen XCDers se-Indonesia, diduga gear oil pump yang rompal. Hal ini diperkuat ketika mesin hidup, oli tidak bergerak (lihat via jendela kontrol oli).
Hari selasa, ada kesempatan untuk membawa si ge_black ke bengkel resmi bajaj di Situbondo. Apessss… rame banget. Seharian nunggu, si ge_black ga tersentuh mekanik (maklum mekanik udah terbatas, ada yg ga masuk pula). Akhirnya, motor ku titipkan di bengkel. Sebelum pergi, saya memberitahukan keluhan-keluhan dan dugaannya. Dan diakhiri dengan kalimat, ‘kalo ada yg perlu diganti silahkan diganti aja, mas, atau kalo ragu hub saya di nomer 081xxxxxx’.
Tadi siang, ditelpon beres (bengkel resmi), kalo oil pump patah dan piston wajib ganti.
Wawww….
Selepas melakukan tugas negara, langsung menuju beres.
Ternyata penyebab patahnya gear pompa oli adalah kotoran yang menyumbat disela-sela penggerak gear yg berbentuk bintang. Dan karna kemarin dipaksa jalan, akhirnya piston baret parah. Dan wajib diganti.

image

image

image

Konsultasi kembali dengan mekanik, maka diputuskanlah untuk naek cc alias bore up. Beberapa pilihan disodorkan mekanik, namun kang_ulid lebuh memilih saran kawan-kawan XCDers, yaitu menggunakan piston NMP.
Diameter asli piston xcd adalah 54 dan stroke juga 54. Sementara diameter NMP adalah 57,3. Setelah dihitung-hitung, kalo hnya bore up didapat angka 138cc. Lumayanlah….!
Bagaimana hasilnya? Kita tunggu besok kalo mesin si ge_black udah dirangkai kembali. Okay!!!

image

image

image